10 Cara Mengganti E-Commerce dengan Kecerdasan Buatan atau AI


 



Pembelajaran mesin satu kali dan AI (AI) terbatas hanya pada penelitian ilmiah. Tapi sekarang teknologi ini menyambar industri e-commerce dengan cepat. Alat lain tidak dilihat sebagai alternatif pembelajaran mesin di bidang bisnis.


Kecerdasan buatan (AI) atau artificial intelligence (kecerdasan buatan) sudah banyak digunakan saat ini. Diyakini bahwa sebelum 2026, pasar AI akan mencapai $ 10,9 miliar, yaitu 7 kali lebih banyak dari 1,4 miliar dolar pada tahun 2020.


Di sini kita akan melihat mengapa AI sangat penting di sektor e-commerce. Terlepas dari ukuran atau status organisasi Anda, adalah mungkin untuk meningkatkan bisnis Anda dengan menggunakan teknologi ini secara efektif.


1. Personalisasi

Salah satu fungsi utama AI dalam e-commerce adalah untuk menunjukkan produk atau rekomendasi produk yang tepat kepada pelanggan. AI dapat menyarankan produk yang tepat pada waktu yang tepat dengan menganalisis informasi tentang kunjungan halaman belanja sebelumnya setiap klien, daftar keinginan, klik, pencarian, dan masalah lainnya.



2. Peramalan dan Analisis

AI juga dapat menganalisis posisi potensial klien, topik minat mereka di media sosial, usia dan jenis kelamin klien yang harus ditargetkan. Selain itu, AI dapat membantu dalam menemukan klien pesaing dan memasarkan produk kepada mereka.



3. Deteksi penipuan

Trader mendapat banyak manfaat dari penggunaan AI untuk mencegah ulasan palsu dan produk palsu. Ulasan palsu dapat memiliki konsekuensi serius bagi banyak bisnis. Selain itu, sebagai akibat dari ulasan palsu, klien tidak dapat membuat keputusan yang tepat tentang kualitas produk. Akibatnya, banyak klien mengembalikan produk setelah pembelian.

 Sistem AI dapat mendeteksi ulasan palsu. Karena AI mampu memverifikasi jutaan jenis informasi secara bersamaan. Tidak mungkin bagi manusia mana pun untuk bekerja dengan begitu efisien. AI dapat menganalisis informasi terbaru atau yang diarsipkan tentang pelanggan.



4. Manajemen gudang dan inventaris

Tantangan seperti penggunaan yang tepat dari setiap inci ruang di gudang, memastikan dukungan logistik dan pengiriman barang yang tepat waktu dapat diatasi dengan bantuan AI. Menurut firma riset Gartner, sekitar 6 persen perusahaan e-commerce ingin menggunakan AI dalam semua aktivitas mereka pada tahun 2021. Sekali lagi, 87% perusahaan berharap menjadi yang pertama menggunakan teknologi pintar dalam manajemen inventaris.


 5. Robot di toko fisik

Ketika teknologi robot menjadi lebih pintar dari hari ke hari, manfaat AI dalam e-commerce menyebar ke luar pasar online. Mesin modern ini bekerja di gudang serta toko fisik. Robot ini melakukan transaksi atau percakapan langsung dengan pelanggan.

 Sudah terlambat untuk memulai penggunaan robotik AI secara luas untuk penjualan ritel. Namun, konsumen cukup tertarik dengan teknologi ini dan seiring waktu hal itu menggantikan kepercayaan diri mereka.



6. Pencarian visual dan suara

Dengan munculnya pasar online, banyak pelanggan tidak lagi mengunjungi toko fisik atau toko seperti dulu. Aplikasi seluler telah memainkan peran besar dalam hal ini. Dan dalam waktu dekat, pencarian suara akan menjadi alat yang paling diinginkan pelanggan untuk berbelanja. Karena dibutuhkan lebih sedikit waktu untuk memesan produk pilihan Anda dengan bantuan asisten suara.



7. Chatbot dan dukungan pelanggan

Saat ini pelanggan ingin membuat belanja online mereka lebih personal dan lancar. Chatbot sudah melayani pelanggan sesuai kebutuhannya. Pengecer juga kini beralih menggunakan chatbot untuk memenuhi kebutuhan pelanggan.



8. Asisten virtual

Dengan meningkatnya penggunaan AI dalam e-commerce, pengecer maju untuk berinvestasi dalam belanja online. Dan asisten virtual dapat memberi pelanggan pengalaman pergi ke toko dan membeli barang yang diinginkan langsung dari toko. Selain itu, para pedagang di platform virtual juga ingin pelanggan mereka memiliki pengalaman berbelanja. Dan itulah mengapa mereka mencoba meningkatkan kemampuan chatbot untuk berbicara dengan pelanggan.


9. Pelacakan produk otomatis

Salah satu keunggulan e-commerce adalah dapat digunakan untuk mengotomatisasi pelacakan berbagai jenis produk. Berbagai pengecer menyimpan katalog umum ribuan produk mereka. Bahkan produk yang sama memiliki warna, ukuran, dan bahan yang berbeda sehingga Anda harus menyimpan daftarnya. Sama seperti melacak produk yang mudah ditemukan, memasarkan produk juga lebih mudah.


10. Harga dinamis

Di pasar yang sangat kompetitif, AI menyarankan harga potensial suatu produk untuk bisnis apa pun. Alat semacam itu menentukan harga pasti produk ketika harga berfluktuasi di pasar. Dalam hal produksi produk, organisasi sering membuat perubahan pada proses pemilihan produk mereka. Dan AI juga membantu menentukan seperti apa jaminan produk dan memasarkan produk yang sesuai.

Post a Comment

Lebih baru Lebih lama